- Back to Home »
- MATERI DEBAT TENTANG KURIKULUM 2013 (KURTILAS)
Posted by : Mukhlis Mifta
Minggu, 10 Mei 2015
Hai Gan...
salam hangat buat para aktivis debat... Hehehehe
disini saya akan berbagi ilmu materi debat tentang Kurikulum 2013 atau yang biasa disebut KURTILAS...
ayo langsung saja...
Silahkan baca dengan cermat dan pahami...
Tema : Dilaksanakannya UN Online
|
||
TIM PRO
|
|
TIM KONTRA
|
Batasan masalah :
Kami setuju UN dilakukan dengan CBT (Computer Based
Test) Online dengan batasan UN Online dilaksanakan di beberapa sekolah yang
ditunjuk oleh pemerintah.
Fakta:
Benang merah :
|
|
Benang merah :
JADI kami tidak setuju UN dilaksanakan secara Online
karena banyaknya kendala yang didapat ketika pelaksanaan UN.
|
Argument 1 :
Kami setuju jika diadakan kurikulum 2013 karena dapat meningkatkan soft skill dan hard skill.
Fakta 1 :
Berdasarkan informasi yang kami dapatkan dari website kaskus.co.id
meningkatkan soft skill (pelajaran) dan hard skill (ketrampilan/ praktik)
yang meliputi aspek kompetensi sikap, keterampulan dan pengetahuan.
|
|
Argument 1:
Kami tidak setuju jika diadakannya kurikulum 2013
karena kurikulum 2013 dibuat tidak
melalui riset dan evaluasi yang mendalam.
Fakta 1.1:
Fakta 1.2 :
Berdasarkan informasi yang kami peroleh dari
|
Argument 2 :
Kami setuju jika diadakannya kurikulum 2013 karena tidak hanya diajarkan secara
verbal, tetapi melalui contoh dan teladan
Fakta 2.1 :
Berdasarkan informasi yang kami dapatkan dari website kaskus.co.id -
Fakta 2.2 :
Berdasarkan informasi yang kami dapatkan dari website
Antaranews.com
|
|
Argument 2:
Kami tidak setuju jika diadakannya kurikulum 2013
karena memberatkan siswa, karena
jam pelajaran ditambah padahal siswa mempunyai batas maksimal waktu
konsentrasi dalam belajar
Fakta 2.1 :
Berdasarkan informasi yang kami peroleh melalui website
kaskus.co.id bahwa dengan adanya kurikulum 2013 dapat memforsir waktu siswa
disekolah untuk belajar dan mengikuti ekstrakurikuler yang diwajibkan dalam
ketentuan Kurikulum 2013 contohnya ekstrakuler pramuka.
Fakta 2.2 :
|
Argument 3:
Kami setuju jika diadakannya kurikulum 2013 karena
penilaian dilakukan secara otentik sebab penilaian
mengukur semua kompetensi sikap, keterampilan dan pengetahuan berdasarkan
proses dan hasil.
Fakta 3.1:
Berdasarkan informasi yang kami dapatkan dari website
Fakta 3.2 :
Berdasarkan informasi yang kami dapatkan dari website
|
|
Argument 3 :
Kami tidak setuju jika diadakannya kurikulum 2013
karena Ketidaksiapan guru karena
terkesan mendadak.
Fakta 3.1 :
Berdasarkan informasi yang kami peroleh melalui website
kaskus.co.id bahwa guru membutuhkan
waktu yang lama untuk persiapan mengajar. Pelatihan yang dilakukan sekali
atau duakali tidak akan mencukupi pemahaman guru terhadap kurikulum 2013.
Fakta 3.2 :
Berdasarkan informasi yang kami peroleh melalui website
kompas.com bahwa kurikulum 2013 ini justru kurang fokus karena terlalu ideal
karena tidak mempertimbangkan kemampuan guru serta tidak dilakukan uji coba
dulu di sejumlah sekolah sebelum diterapkan.
|
Argument 4:
Kami setuju jika diadakannya kurikulum 2013 karena menggunakan
pendekatan sains dalam proses
pembelajaran (mengamati, menanya, mencoba, mengolah, menyajikan,
menyimpulkan, mencipta) untuk semua mata pelajaran
Fakta 4 :
|
|
Argument 4 :
Kami tidak setuju jika diadakannya kurikulum 2013
karena Penilaian tidak hanya pada
level KD (kompetensi dasar), tetapi juga kompetensi inti dan SKL (Standar
Kompetensi Lulusan)
Fakta 4 :
|
Argument 5:
Kami setuju jika diadakannya kurikulum 2013 karena
Fakta 5 :
Berdasarkan informasi yang kami dapatkan dari
|
|
Argument 5 :
Kami tidak setuju jika diadakannya kurikulum 2013
karena kegitan pembelajaran terlalu
monoton.
Fakta 5.1 :
Berdasarkan informasi yang kami dapat dari website
kaskus.co.id bahwa dalam kurikulum 2013, guru tidak lagi diwajibkan untuk
membuat sillabus atau bahan ajar. Ini berbeda dengan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) yang sebelumnya diterapkan. guru hanya akan seperti robot
karena semua sudah disiapkan pemerintah sehingga dapat menumpulkan
kreativitas para guru
Fakta 5.2 :
Berdasarkan informasi yang kami dapat dari website bioners.wordpress.com
Guru seakan terpaku pada isi buku panduan tersebut karena apa yang akan
diajarkan hingga rancangan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) sudah diatur di
dalamnya. Dengan segala sesuatunya sudah disiapkan, guru hanya tinggal
melaksanakan dan seolah hanya menjalankan tugas sesuai pakem tertentu.
|
Antisipasi
tambahanPRO:
1. Nasional.News.VIVA.co.id -Secara khusus Anies juga meminta agar selama pelaksanaan
ujian, tidak ada kendala dalam aliran listrik. "Saya minta kepada PLN
untuk memastikan aliran listrik tetap terjaga selama UN berlangsung,"
ujarnya.
2.
Mengenai infrastruktur computer kemendikbud mengklaim
tidak akan ada masalah karena setiap sekolah menpunyai komputer sendiri.
3. Kemendikbud akan melakukan
uji coba Ujian Nasional Berbasis Komputer (UN CBT) di 585 sekolah yang ada di
26 provinsi.
4. Antaranews.com -
Ujian dengan
sistem CBT telah diantisipasi misalnya jika komputer rusak atau hang maka pengerjaannya
dapat dilanjutkan kembali seseuai dengan pengerjaan lanjutannya. "Kalau
sudah mengerjakan 30 soal dari 100 soal maka ketika komputer hidup tinggal
melanjutkan kembali, karena ada sistem langsung merekam," katanya.
5. Menurutnya, sistem
komputerisasi dalam ujian akan dibuat secara bervariasi. Sehingga tingkat
kejujuran siswa dalam menjalankan ujian juga bisa diuji. Bahkan, jika pun ada
kebocoran, perubahan soal juga bisa dilakukan secara cepat.
6. Antaranews.com -
AntisipasiSMAN 3 Sukabumi jika terjadinya genjala
nonteknis pihaknya juga menyiapkan dua genset masing-masing 9 ribu watt, 10
unit komputer cadangan dan server sebanyak tiga unit.
7. Antaranews.com -
"Jadi
ini bukan ujian nasional online, tetapi menggunakan komputer. Ujian
nasional berbasis komputer. Ini kan tidak tersambung dengan Internet,
tetapi pakai jaringan wilayah lokal atau LAN. Jadi, jangan keliru,"
katanya di Istana Wakil Presiden Jakarta, Rabu.
8. Dia menjelaskan, para
siswa dalam pengerjaan soal-soal ujian nasional tersebut akan menggunakan
komputer dalam jaringan lokal (local area network/LAN) sebagai pengganti
lembar soal dan lembar jawaban.
9. Sejumlah komputer yang
digunakan, menurut dia, harus terhubung satu sama lain dengan pusat komputer
(server) guna mengoperasikan soal ujian nasional bagi masing-masingsiswa. "Komputer
yang digunakan itu bukan berdiri sendiri, artinya harus ada jaringan
internalnya, yang terhubung dengan server sehingga nanti dimasukkan bahan
ujiannya," kata Anies.
10. TEMPO.CO , Jakarta:
Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI), Retno Listyarti,
mengatakan Ujian Nasional 2015 mengalami penurunan pelaporan kecurangan.
Berdasarkan pemantauan Posko Pengaduan Ujian Nasional di 46 kota kabupaten,
jumlah kecurangan turun 60 persen dibanding tahun sebelumnya.
Antisipasi
tambahan PRO Surat kabar :
1.
Berdasarkan informasi yang kami peroleh dari surat kabar
Bogor Today edisi 14 April 2015, Bambang mengatakan “Apabila komputer yang hang
sudah disiapkan 8 unit komputer cadangan. Seperti komputer, gengset, jaringan,
dan komputer untuk server. Kita sudah koordinasi dengan PLN pusat gar tidak
mematikan listrik mulai pukul 07.00-16.00 sore.”
2.
Berdasarkan informasi yang kami peroleh dari surat kabar
Kompas edisi 14 April 2015, jika UN dilaksanakan secara manual PBT(Paper Based
Test) pemerintah harus mencetak soal, menditribusikan soal, serta menyiapkan
gudang penyimpanan naskah.
Antisipasi
tambahan KONTRA :
1. Menurut
informasi yang kami dapatkan melalui fxekobudi.net bahwa kebijakan penghapusan
mata pelajaran TIK di kurikulum 2013 dapat menyebabkan penjajahan di bidang
perangkat lunak komputer bagi sekolah indonesia.
2. Apabila
menggunakan PBT(Paper Based Test) soal UN dapat digunakan untuk pembelajaran
alumni berikutnya. Tetapi jika UN dilaksanakan secara online maka tidak akan
ada contoh soal sebagai media pembelajaran untuk alumni berikutnya.
3. Berdasarkan
informasi yang kami peroleh dari surat kabar Kompas edisi 14 April 2015, di
Yogyakarta saat hujan deras mengguyur listrik di SMKN 3 tiba-tiba padam sekitar
pukul 12.30. Murid yang sedang ujian seketika gaduh. Mereka mengeluhkan atas
soal yang telah meraka kerjakan hampir selesai.
4. Berdasarkan
informasi yang kami peroleh dari surat kabar Kompas edisi 14 April 2015, Di
Jayapura , Papua ujian di SMK Negri 2 sempat terhenti 10-20 menit karena
pemadaman listrik. Adapula kasus travo terbakar di SMKN 17 Temanggung, Jawa Tengah
yang menyebabkan ujian mundur 30 menit.
5. Berdasarkan
informasi yang kami peroleh dari surat kabar Kompas edisi 14 April 2015,
beragam masalah gangguan pada komputer juga mewarnai ujian. SMKN 1 Banjarmasin
laptop yang digunakan seorang peserta tiba-tiba start ulang dengan sendirinya
dan soal ujian tidak bisa dibuka. Di kota Kediri, Jawa Timur, soal di SMKN 2
dan SMKN 3 tidak dapat dibuka. Ratusan siswa yang dijadwalkan ujian pada pagi
hari diundur pada sore hari.
6. Duniabaca.com – Koneksi internet terganggu, UN molorPelaksanaan ujian akhir
nasional (UN) dengan sistem Computer Base Test (CBT) di SMK 3 Jayapura, Papua
molor. Ujian yang seharusnya dilaksanakan pukul 08.00 WIT belum juga kunjung
dimulai karena gangguan koneksi internet.
Dari pantauan di lapangan, sampai pukul 08.55 WIT ujian belum juga dimulai. Akibatnya 56 peserta ujian resah dan masih menunggu komputer mereka terkoneksi internet.
Dari pantauan di lapangan, sampai pukul 08.55 WIT ujian belum juga dimulai. Akibatnya 56 peserta ujian resah dan masih menunggu komputer mereka terkoneksi internet.
7.
Duniabaca.com – Tidak bisa login,
sebagian siswa gagal UNSejumlah
hambatan mewarnai pelaksanaan UN untuk pertama kali dengan metode Computer
Based Test (CBT). Sebut saja kendala mati lampu, server sibuk sampai kendala
operasional lainnya.Bahkan sistem CBT atau online ini menyebabkan hampir
separuh siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 3 Kasihan, Kabupaten Bantul,
Daerah Istimewa Yogyakarta, gagal mengikuti ujian nasional mata pelajaran
bahasa Indonesia.Kepala SMK Negeri 3 Kasihan Rahmat Supriyono mengatakan 27
siswa gagal mengikuti UN online karena sebelum mengerjakan soal, mereka gagal
login atau salah memasukkan username dan password yang diberikan pusat.
8.
Duniabaca.com –Mati lampu, ujian
ditundaHari ini
siswa SMA/SMK untuk pertama kalinya ujian dengan menggunakan sistem online atau
metode Computer Based Test (CBT). Metode online ini rupanya banyak menemui
kendala teknis.Sebagai contoh, UN di SMK 2, SMK 3 dan SMK 5 di Abepura, Papua.
Di sekolah ini UN online terhambat karena mengalami pemadaman listrik.Listrik
yang padam selama 13 menit ini, menyebabkan 756 pelajar sedang ujian berhenti
mengerjakan soal ujian. Akhirnya ujian pun diulang lagi setelah listrik menyala
pada 09.35 WIT.
9.
Duniabaca.com - Server overload, jawaban tidak masukUjian nasional (UN) dengan sistem Computer
Base Test (CBT) atau online mengalami sejumlah kendala di beberapa tempat.
Selain Papua, kendala UN dengan sistem ini terjadi juga di di SMA Cendana dan
SMAN 8 di Pekanbaru, Riau.“Ini karena bukan kendala teknis dari pihak sekolah
tetapi dari Pusat Penilaian Pendidikan di Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan,” kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Riau,
Dwi Agus Sumarno dikutip Antara, Senin (13/4).Kendala paling serius terjadi di
SMA Cendana yang mempunyai peserta ujian 37 siswa. Hal itu terjadi karena
seluruh komputer tidak tersambung secara online ke Pusat Penilaian Pendidikan
(Puspendik).
Jangan Lupa Komentarnya yah Gan... Hehehe...
SEMOGA BERMANFAAT YAH GAN...
terimakasih ilmunya semoga dicatat sebagai amal ibadah aamiiin
BalasHapus